DPP IMM Desak Nadiem Markarim Cabut Permendikbud Ristek Nomor 2 Tahun 2024

Monday, 27 May 2024 - 01:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, dogma- Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) didesak untuk mencabut Permendikbudristek Nomor 2 Tahun 2024 tentang Standar Satuan Biaya Operasional Pendidikan Tinggi (SSBOPT) pada Perguruan Tinggi Negeri atau PTN di Lingkungan Kemendikbudristek.

Desakan tersebut disampaikan oleh Ketua Bidang Hikmah, Politik dan Kebijakan Publik Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahahasiswa Muhammadiyah (DPP IMM) Ari Aprian Harahap dalam keterangannya di Jakarta, Minggu, 26 Mei 2024.

Ari mengatakan polemik kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) yang ramai menjadi pembahasan publik belakangan ini bersumber dari Permendikbudristek Nomor 2 Tahun 2024. Sebab, aturan tersebut membuka ruang atas mahalnya Biaya Kuliah Tunggal (BKT), Uang Kuliah Tunggal (UKT), dan Iuran Pengembangan Institusi (IPI).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami mendesak Menteri Nadiem Makarim untuk membatalkan Permendikbudristek Nomor 2 Tahun 2024 yang memicu kenaikan uang kuliah secara fantastis,” kata Ari.

Ari menilai Kemendikbudristek seharusnya mengeluarkan aturan yang dapat menjadikan pendidikan bisa dinikmati oleh seluruh kalangan masyarakat sesuai dengan amanah UUD 1945.

“Kita ketahui bersama bahwa berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) untuk mencerdaskan kehidupan berbangsa, tapi Permendikbudristerk Nomor 2 Tahun 2024 mengubahnya seolah pendidikan menjadi lahan bisnis,” ujarnya.

Mahasiswa Magister UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu mendesak Mendikbudristek, Nadiem Makarim untuk mundur dari jabatannya bila memang tidak mampu untuk mengatasi kenaikan UKT.

“Menteri Nadiem sebaiknya mundur saja dari jabatannya kalau memang tidak mampu mengatasi persoalan ini (kenaikan UKT),” tegasnya.

Lebih lanjut, Ari meminta para guru besar di kampus untuk tidak diam dalam menyikapi protes dan polemik soal kenaikan UKT.

“Harapan kami para guru besar di kampus juga dapat bersuara. Jangan hanya ketika hajatan politik saja para guru besar ini bersuara, tapi saat mahasiswa butuh dukungan malah diam” pungkasnya.

Facebook Comments Box

Baca juga  Launching Program Kolaborasi PSM SAKTI BUMDes

Berita Terkait

Kolaborasi Memperkuat Reformasi Birokrasi dalam Sarasehan Kebangsaan UNPAD
UMKM Binaan Pertamina Capai Transaksi Lebih dari 4.5 Miliyar diBelanda
Haidar Alwi ke PDIP: Buruk Rupa Cermin Dibelah
Tanggapi PDIP, Haidar Alwi: Kalah Pilkada Kok Nyalahin Jokowi dan Kapolri?
Peringati HUT ke-53, Presiden Sampaikan Tujuh Pesan Untuk KORPRI
Kementerian Transmigrasi dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan Siapkan Beasiswa Patriot Bagi Anak-anak Muda
Kementerian PU Ajak Warga Tingkatkan Kepedulian pada Sungai Ciliwung
Menteri PANRB Bersama Gubernur Lemhannas Bahas Potensi Kolaborasi dalam Peningkatan Kompetensi ASN

Berita Terkait

Monday, 2 December 2024 - 15:50 WIB

Kolaborasi Memperkuat Reformasi Birokrasi dalam Sarasehan Kebangsaan UNPAD

Monday, 2 December 2024 - 13:16 WIB

UMKM Binaan Pertamina Capai Transaksi Lebih dari 4.5 Miliyar diBelanda

Friday, 29 November 2024 - 19:39 WIB

Haidar Alwi ke PDIP: Buruk Rupa Cermin Dibelah

Friday, 29 November 2024 - 17:07 WIB

Peringati HUT ke-53, Presiden Sampaikan Tujuh Pesan Untuk KORPRI

Friday, 29 November 2024 - 16:41 WIB

Kementerian Transmigrasi dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan Siapkan Beasiswa Patriot Bagi Anak-anak Muda

Berita Terbaru

daerah

Polisi Evakuasi Korban Truk Terguling Ke Rumah Sakit

Sunday, 1 Dec 2024 - 10:30 WIB

foto ist

news

Haidar Alwi ke PDIP: Buruk Rupa Cermin Dibelah

Friday, 29 Nov 2024 - 19:39 WIB