Bekasi, dogma.id- Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Bekasi pastikan akan bersikap netral dalam Pilkada Kota Bekasi mendatang. Hanya saja, KNPI tidak melarang atau membatasi anggotanya jika ingin terlibat aktif dalam perhelatan Pilkada.
“KNPI secara kelembagaan akan bersikap netral dan tidak memihak salah satu calon atau kandidat tertentu. Tapi untuk anggotanya silahkan saja, kami tidak melarang atau membatasi,” kata Wakil Ketua Bidang Seni dan Budaya KNPI Kota Bekasi, Dinda Gilang Orinas, Selasa, (23/7/2024).
Menurut dia, KNPI tidak bisa membatasi anggotanya untuk tidak terlibat dalam politik. Sebab anggota KNPI sendiri berasal dari Organisasi Kepemudaan (OKP) yang sebagian merupakan bentukan partai politik.
ADVERTISEMENT
![](https://dogma.id/wp-content/uploads/2024/08/iklan-yoferen.jpg")
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kalau mereka balik ke OKPnya masing-masing tidak membawa KNPI silahkan berpolitik. Kami tidak akan melarang atau membatasi anggota kami ikut dalam politik,” kata Dinda.
Ia menjelaskan, meski KNPI bersikap netral bukan berarti KNPI menutup ruang komunikasi. Terutama, bagi para kandidat yang akan berkontestasi dalam Pilkada Kota Bekasi mendatang.
KNPI selalu terbuka dan siap menerima kedatangan semua kontestan Pilkada. Tentunya dalam konteks atau bingkai silaturahmi.
“Kalau nanti ada calon yang mau silaturahmi ke kami silahkan saja kami terbuka. Tapi sekali lagi, kami pastikan secara kelembagaan tidak terlibat dukung-mendukung atau mengarahkan untuk memilih calon tertentu,” ujar Dinda.
