Brebes, Dogma.id – 2 (dua) orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Brebes ikuti assesmen program beasiswa Universitas Perwira Purbalingga, Kamis (25/07). Kegiatan ini berlangsung di ruang WBK/WBBM Lapas Kelas IIB Brebes.
Program beasiswa ini merupakan kerjasama antara Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) dengan Universitas Perwira Purbalingga, yang bertujuan memberikan kesempatan pendidikan tinggi bagi para narapidana. Dengan adanya asesmen ini, diharapkan para narapidana yang terpilih dapat melanjutkan pendidikan mereka dan memiliki masa depan yang lebih baik setelah menyelesaikan masa hukumannya.
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan surat Ditjenpas tentang Pemberitahuan Pelaksanaan Asesmen Narapidana Calon Mahasiswa Program Beasiswa Universitas Perwira Purbalingga Nomor PAS.3-UM.01.01-745. Dua orang WBP Lapas Brebes mengikuti program beasiswa ini dan program studi yang dipilih adalah Manajemen.
ADVERTISEMENT
![](https://dogma.id/wp-content/uploads/2024/08/iklan-yoferen.jpg")
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tim terdiri dari 1 Asesor dari Universitas Perwira Purbalingga dan 2 orang pendamping Ditjenpas diterima langsung Kalapas Brebes, Isnawan dan jajaran.
Kegiatan ini mendapatkan respon positif oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIB Brebes. Warga binaan merasa kembali mendapatkan motivasi untuk belajar lagi dan mengembangkan apa yang mereka miliki.
Isnawan, Kepala Lapas Kelas IIB Brebes mengatakan bahwa proses assesmen ini merupakan langkah awal dalam seleksi program beasiswa yang diadakan oleh Ditjen Pemasyarakatan. Isnawan juga berharap dengan adanya program beasiswa ini, para WBP dapat mengembangkan potensi diri dan memperoleh pendidikan yang lebih tinggi, sehingga dapat menjadi bekal yang berguna saat mereka kembali ke masyarakat.
“Dengan adanya program beasiswa ini, diharapkan para narapidana dapat mempersiapkan diri untuk masa depan yang lebih cerah dan dapat berkontribusi positif bagi masyarakat setelah menyelesaikan masa pidananya” Ujar Isnawan.
