Pangdam IV/Diponegoro: “Ketahanan Pangan, Kita Wujudkan Bersama”

Wednesday, 14 August 2024 - 16:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Semarang, Dogma.id – Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Dedy Suryadi, S.I.P., M.Si., bersama Kapolda Jawa Tengah dan Akademisi dari Universitas Diponegoro (Undip) melaksanakan kegiatan penanaman jagung di lahan milik Kodam IV/Diponegoro yang terletak di Bulusan, Tembalang. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya bersama untuk mendukung ketahanan pangan nasional melalui pemanfaatan lahan militer dengan teknologi pertanian modern. Rabu (14/8/2024)

Penanaman jagung ini dilakukan di lahan seluas 50 hektar yang telah disiapkan dengan cermat. Lahan tersebut diolah menggunakan teknologi modern yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi produksi dan kualitas hasil panen. Teknologi ini mencakup penggunaan mesin tanam otomatis dan sistem penyemprotan menggunakan drone yang dapat mengoptimalkan distribusi air dan nutrisi pada tanaman.

“Kita akan mencoba menanam jagung ini di lahan kurang lebih 50 hektar kita coba dulu nanti setelah lihat perkembangan sampai 3 bulan ke depan kita laksanakan ekspansi,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mayjen TNI Dedy Suryadi dalam sambutannya menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud sinergi antara TNI, Petani dan akademisi untuk memberikan kontribusi nyata terhadap program ketahanan pangan di Indonesia.

“Tujuan dari penanaman ini tadi saya sampaikan bahwa bagaimana lahan ini bisa lebih produktif dan bagaimana masyarakat yang ada di wilayah ini bisa lebih sejahtera,” imbuh Pangdam.

Direktur Agrobudiluhur M. Mutaqim sebagai mitra Kodam IV/Diponegoro turut mengapresiasi langkah ini dan menegaskan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan di masa depan.

“Untuk membangun menciptakan ketahanan pangan di Jawa Tengah maka kami berdiri di sini bersama seluruh stakeholder yang ada turut serta bergotong-royong dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional,” ungkapnya.

Baca juga  Wamen Diana Tekankan Pentingnya Smart Vertical Housing

Selain inovasi dan teknologi dalam sektor pertanian, kolaborasi ini dapat menjadi model bagi daerah lain dalam mengembangkan potensi lahan yang belum optimal. Penanaman jagung ini diharapkan dapat memberikan hasil yang maksimal dan menjadi inspirasi bagi petani dan pelaku pertanian lainnya di Indonesia.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Aliansi Masyarakat Brebes Desak Usut Tuntas Dugaan Mark-up Ujian dan Sanksi Kepala Sekolah
Polusi Udara Peternakan Ayam Skala Besar Banyak Bertebaran di Kecamatan Gunung Sindur
Sengketa Polusi Lingkungan Antara Pabrik Arang Shisha, Kandang Ayam dan Warga Perumahan di Gunung Sindur Bogor, Siapa yang Salah?
Beli Sabu Online, Tukang Parkir Diringkus Polisi
Petani di Kemangkon Tewas Tersambar Petir
AKP Sumardi Wakafkan 200 Meter Tanah untuk Pembangunan Masjid
Rapat Paripurna Tetapkan Paramitha-Wurja sebagai Bupati dan Wakil Bupati Brebes Terpilih
Anisul Fahmi Terpilih Aklamasi Pimpin KNPI Brebes Periode 2025-2029

Berita Terkait

Thursday, 13 February 2025 - 17:38 WIB

Aliansi Masyarakat Brebes Desak Usut Tuntas Dugaan Mark-up Ujian dan Sanksi Kepala Sekolah

Thursday, 13 February 2025 - 10:10 WIB

Polusi Udara Peternakan Ayam Skala Besar Banyak Bertebaran di Kecamatan Gunung Sindur

Saturday, 25 January 2025 - 02:29 WIB

Sengketa Polusi Lingkungan Antara Pabrik Arang Shisha, Kandang Ayam dan Warga Perumahan di Gunung Sindur Bogor, Siapa yang Salah?

Thursday, 23 January 2025 - 17:11 WIB

Beli Sabu Online, Tukang Parkir Diringkus Polisi

Saturday, 18 January 2025 - 23:38 WIB

Petani di Kemangkon Tewas Tersambar Petir

Berita Terbaru