Tangerang, dogma.id- Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Pimpinan Komisariat ITB Ahmad Dahlan Karawaci mengelar kegiatan Darul Arqam Dasar di gedung C Kampus ITB Ahmad Dahlan, Jumat (01/11/2024).
Kegiatan perkaderan ini mengangkat tema “Membentuk kader responsive dan adaptif”.
Pada rangkaian pembukaan kegiatan ini turut menghadirkan Komisioner dari Baznas Kota Tangerang Drs. Danni Budianto Saragih MCL., selaku wakil ketua 2 bidang pendistribusian dan pendayagunaan, Ketua Pimpinan Cabang IMM Kota Tangerang Muhammad Yaser, S.H., dan Wakil Rektor III yang diwakili oleh Bapak Dr. Sarli Amri M.A
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutan pada kegiatan tersebut Bapak Danni Budianto menyampaikan mengenai peranan Baznas dalam pemulihan ekonomi nasional, kedua mengungkapkan program strategis pada Baznas kota Tangerang.
“Sebagai lembaga yang diamanahkan oleh pemerintah untuk mengelola zakat, BAZNAS senantiasa berkomitmen untuk memastikan bahwa dana ZIS yang dihimpun dapat terdistribusi dengan tepat dan transparan, serta tepat sasaran kepada yang benar-benar membutuhkan”. Ucapnya
Lebih lanjut ia menjelaskan Proses distribusi zakat, “yang kami lakukan berpedoman pada prinsip profesionalitas dan akuntabilitas sehingga manfaat dari dana ZIS benar-benar dirasakan oleh para mustahik, yakni mereka yang berhak menerimanya.” ujar Danni.
Secara umum, Baznas ini memiliki program dalam mengatasi masalah ekonomi bahkan masalah sosial yang terjadi dalam masyarakat.
“Distribusi ZIS yang kami lakukan saat ini mencakup berbagai program di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga bantuan sosial yang mendukung kebutuhan mendesak di lapangan”. Jelas Danni.
Dalam bidang pendidikan BAZNAS kota Tangerang memberikan beasiswa dan bantuan bagi siswa serta mahasiswa kurang mampu agar mereka dapat terus mengenyam pendidikan.
“Di sektor ekonomi, kami mengembangkan program-program pemberdayaan yang membantu masyarakat meningkatkan taraf hidup dan kemandirian ekonomi.” Lanjut Danni.
Pada sambutannya tersebut Danni menyampaikan pentingnya kolaborasi dan sinergi antara BAZNAS dengan lembaga serta elmen lainnya, Terutama para mahasiswa yang dijuluki sebagai agen perubahan.
“Kami juga menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pihak, termasuk lembaga-lembaga pemerintah, swasta, dan masyarakat luas. Kami percaya bahwa melalui kolaborasi, distribusi dana ZIS dapat menjadi lebih efektif dan luas jangkauannya, sehingga semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya”. Harapnya.
Lebih lanjut Danni berharap terutama kepada para mahasiswa sebagai kaum intelektual yang menyandang gelar agend perubahan, harapannya dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya berzakat dan manfaatnya untuk khalayak luas.
Sambutan tersebut ditutup dengan komitmen BAZNAS yang disampaikan oleh Danni untuk terus siap bekerja keras untuk meningkatkan kualitas pelayanan.
“Dengan dukungan dan kepercayaan seluruh masyarakat, BAZNAS berkomitmen untuk terus bekerja keras meningkatkan kualitas pengelolaan dan distribusi ZIS. Kami berterima kasih kepada semua yang telah ikut berkontribusi dan berharap agar semakin banyak pihak yang tergerak untuk bersama-sama menyalurkan zakat, infaq, dan shadaqah melalui BAZNAS.” Pungkas Danni.