Brebes, Dogma.id – Upaya peningkatan layanan publik, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Baribis Kabupaten Brebes kembali mencatatkan prestasi gemilang di kancah nasional. Untuk kedelapan kalinya, perusahaan milik daerah ini meraih TOP BUMD Awards 2025, penghargaan bergengsi yang digelar di Hotel Raffles, Jakarta, Senin (28/4/2025).
Tidak tanggung-tanggung, tiga penghargaan sekaligus diraih Kabupaten Brebes dalam ajang tersebut: Top BUMD Awards 2025 Level Bintang 5 untuk Perumda Tirta Baribis, CEO BUMD Terbaik untuk Agus Isyono, dan Pembina BUMD Terbaik untuk Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma.
“Penghargaan ini semoga menambah semangat kami dalam memberikan pelayanan air bersih terbaik kepada masyarakat,” kata Bupati Paramitha Widya Kusuma.
ADVERTISEMENT
![](https://dogma.id/wp-content/uploads/2024/08/iklan-yoferen.jpg")
SCROLL TO RESUME CONTENT
Adapun penghargaan level bintang 5 menjadi simbol atas konsistensi dan inovasi yang dijalankan perusahaan sejak beberapa tahun terakhir.
Direktur Utama Tirta Baribis, Agus Isyono mengatakan bahwa capaian ini adalah hasil kerja keras semua elemen perusahaan, dari manajemen hingga karyawan lapangan.
“Sejak pertama kali mengikuti TOP BUMD Awards, kami terus berbenah. Kini, kami sudah tiga kali berturut-turut meraih level bintang lima. Target kami selanjutnya adalah meraih Golden Award,” kata Agus Isyono.
Menurut dia, salah satu faktor keberhasilan Tirta Baribis adalah keberanian mereka untuk keluar dari zona nyaman.
Salah satunya adalah relokasi Sumber Air Tuk Uleng Sirampog dan pembangunan SPAM Bendung Kuningan, yang mampu meningkatkan kapasitas produksi air hingga 200 liter per detik.
Tak hanya memperkuat sisi infrastruktur, Perumda ini juga fokus pada inovasi digital. Melalui aplikasi PA-AGUS (Pengaduan Aplikasi Agus), pelanggan kini dapat menyampaikan keluhan atau aduan melalui WhatsApp, mempercepat respons dan penanganan.
Langkah ini selaras dengan tema TOP BUMD Awards 2025: “Tata Kelola dan Digitalisasi dalam Membangun Kinerja Bisnis dan Layanan BUMD”. Penguatan pada digitalisasi menjadi keharusan untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat dengan lebih cepat dan transparan.
“Transformasi digital bukan pilihan, melainkan keharusan. Kami ingin layanan air minum mudah diakses dan cepat ditangani,” jelasnya.
Untuk diketahui, didirikan sejak tahun 1992, Perumda Tirta Baribis kini telah melayani masyarakat Brebes selama lebih dari tiga dekade. Dengan jumlah sambungan aktif mencapai 52.658, status perusahaan yang sebelumnya bertipe kecil kini telah naik menjadi tipe menengah.
Perubahan status ini menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam hal cakupan layanan, efisiensi, dan manajemen. Tak hanya itu, dari sisi keuangan pun, perusahaan mencatatkan laba sebesar Rp2,5 miliar hingga Maret 2025, dari target tahunan Rp9 miliar. Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diusung sebesar Rp4,7 miliar.
Namun, tantangan tetap ada. Tingkat kebocoran air masih mencapai 25 persen, angka yang masih cukup tinggi. Agus memastikan pihaknya akan menurunkan kebocoran tersebut menjadi 24,5 persen pada akhir tahun ini, salah satunya lewat peremajaan pipa dan peningkatan pengawasan jaringan distribusi.
Bahkan, tak hanya fokus pada sisi teknis dan finansial, Tirta Baribis juga aktif mendukung program-program strategis nasional.
Pada 2024, mereka membantu pelaksanaan Program Inpres dengan menyediakan 2.135 sambungan rumah murah, serta menjalankan program NUWSP (National Urban Water Supply Project) dengan 602 sambungan rumah.
Dengan filosofi perusahaan BARIBIS—Bersih, Adaptif, Ramah, Integritas, Bijak, Intelektual, dan Seha tTirta Baribis menegaskan komitmennya sebagai garda terdepan dalam layanan publik air bersih.
“Kami tidak akan berhenti sampai di sini. Golden Award adalah target selanjutnya, dan itu hanya bisa diraih dengan kerja keras dan pelayanan yang terus ditingkatkan,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Penyelenggara TOP BUMD Awards, M Lutfi Handayani, menyebut bahwa penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas pencapaian, inovasi, dan kontribusi BUMD terhadap pembangunan daerah. Dari 1.073 BUMD yang ada di Indonesia, hanya 238 BUMD yang lolos seleksi ketat hingga tahap akhir tahun ini.
“Penghargaan ini bukan sekadar seremoni, tapi momen refleksi dan pembelajaran bagi semua BUMD untuk terus meningkatkan kinerja,” kata M. Lutfi Handayani.
Dengan pencapaian ini, Perumda Tirta Baribis tidak hanya menjadi kebanggaan Brebes, tetapi juga teladan bagi BUMD lain di Indonesia—bahwa dengan kepemimpinan visioner, inovasi yang berani, dan dedikasi penuh pada pelayanan publik, impian besar dapat diraih.
