Soal Pungli Di Curug Jawa Barat Sandiaga Uno : “Jangan Kasih Ruang!”

Monday, 6 May 2024 - 16:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, dogma.id- Praktik pungli masih berlangsung di destinasi-destinasi Indonesia, bahkan tak jauh dari Jakarta. Salah satu yang jadi atensi pemerintah adalah pungli di Curug Ciburial beberapa waktu lalu.

Dalam jumpa pers mingguan di kantornya, Senin (6/5/2024), Menparekraf Sandiaga Uno meminta untuk kegiatan yang merugikan itu dihilangkan dan tidak diberi ruang. Ke depan, ia menggantungkannya pada stakeholder di lokasi.

“Kita ingin bahwa tempat-tempat wisata di Indonesia aja ini baik di Curug Ciburial maupun pantai dan destinasi wisata lainnya ada 6.016 desa wisata yang sudah tergabung ini tidak memberikan ruang dan tidak menolerir adanya praktek-praktek pungli,” kata Sandiaga Uno.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Curug Ciburial tidak terlalu jauh dan objek wisata ini saya sangat familiar. Nanti mungkin kita bisa lakukan koordinasi lebih erat,” ungkap dia.

Kegiatan pungli, kata Sandiaga harus ditindak tegas. Ia ingin semua pemangku kepentingan untuk mengatasi perilaku oknum yang merugikan itu.
Karena ini semua sudah terkoordinasi melalui kegiatan Pokdarwis dan pemerintah daerah setempat,” kata Sandiaga.

“Dan untuk memberantasnya tentunya perlu kolaborasi dari seluruh pihak, terutama pihak dari pemerintah maupun juga dari penggerak pariwisata daerah,” ungkap dia.

Sebelumnya, viral di media sosial kendaraan wisatawan jadi korban dugaan pungutan liar (pungli) ketika hendak ke air terjun di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Polisi memanggil pria yang diduga sebagai pelaku untuk dimintai klarifikasi.

Dugaan pungli terjadi di jalan desa menuju lokasi wisata Curug Ciburial, Bogor. Aksi pungli tersebut dibagikan salah satu pemilik akun X, lalu viral. Dalam video viral, tampak pria berkaus putih sedang adu mulut dengan pengendara mobil. Pria berkaus putih diduga sedang meminta uang karena lahannya dilewati pengendara menuju lokasi wisata air terjun.

Baca juga  Ketua DPD RI Dukung Ciptakan Generasi Islami dan Kesejahteraan Guru Ngaji

“Rp 40 ribu per mobil,” kata pria berkaus putih kepada pengendara seperti dalam video viral tersebut. “Setelah diamankan, Saudara Aang diberikan pembinaan dan membuat surat pernyataan yang berisi komitmen untuk tidak melakukan pungutan liar kembali,” kata Kapolsek Sukamakmur Iptu Supratman dalam keterangannya, Kamis (2/5).

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Polri Siap Amankan Ibadah Jumat Agung dan Perayaan Paskah 2025
Konstruksi Selesai, Wamen PU Tinjau Tempat Pengolahan Sampah Modern di IKN
Pertamina, Hyundai Motor Group, dan Pemprov Jawa Barat Kembangkan Proyek Waste-to-Hydrogen di Bandung
Sinergi dengan Menhut, Mendes Yandri Optimis Kopdes Merah Putih Sukses di Kawasan Perhutanan Sosial
Gandeng HDF Energy Indonesia, BAg Kaji Potensi Kapal Hidrogen
Goyud Calon Tunggal? Dukungan Bupati Warna Muscab Pemuda Pancasila Brebes 2025
Menteri Iftitah tekankan kemandirian ekonomi nasional optimalkan Transformasi Transmigrasi
Perkuat Kolaborasi, Mendes Yandri Ingin GP Ansor Manfaatkan Jaringan Dukung Pembangunan Desa

Berita Terkait

Thursday, 17 April 2025 - 23:17 WIB

Polri Siap Amankan Ibadah Jumat Agung dan Perayaan Paskah 2025

Wednesday, 16 April 2025 - 13:14 WIB

Konstruksi Selesai, Wamen PU Tinjau Tempat Pengolahan Sampah Modern di IKN

Wednesday, 16 April 2025 - 12:14 WIB

Pertamina, Hyundai Motor Group, dan Pemprov Jawa Barat Kembangkan Proyek Waste-to-Hydrogen di Bandung

Wednesday, 16 April 2025 - 12:12 WIB

Sinergi dengan Menhut, Mendes Yandri Optimis Kopdes Merah Putih Sukses di Kawasan Perhutanan Sosial

Monday, 14 April 2025 - 18:19 WIB

Goyud Calon Tunggal? Dukungan Bupati Warna Muscab Pemuda Pancasila Brebes 2025

Berita Terbaru