Banjarnegara, dogma.id – Pj Bupati Banjarnegara Muhammad Masrofi kembali mengadakan kunjungan kerja ke wilayah pada Selasa (2/7/2024) .
Pada kunjungan yang kedua ini Pj Bupati Masrofi mengunjungi Desa Gumelem Wetan Kecamatan Susukan, setelah sebelumnya mengunjungi Kecamatan Mandiraja Banjarnegara.
Dalam kunjungannya tersebut, Pj Bupati Masrofi didampingi sejumlah Kepala OPD dilingkungan pemkab Banjarnegara diterima Camat Susukan Suroso serta forkompinca Kecamatan Susukan di Umah Sawah Desa Gumelem Wetan.
ADVERTISEMENT
![](https://dogma.id/wp-content/uploads/2024/08/iklan-yoferen.jpg")
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seperti pada kunjungannya yang pertama, dalam kunjungannya di kecamatan Susukan Masrofi juga mengenalkan diri kepada Kepala Desa dan perangkat desa serta warga desa Gumelem Wetan.
“Tak kenal maka tak sayang, jadi kedatangan kami kesini tentunya ingin lebih mengenal bapak dan ibu kepala desa , perangkat desa dan juga masyarakat disini, sehingga harapannya nanti ada sinergi antara pemerintah desa , kecamatan dan kabupaten dalam menyelesaikan permasalahan daerah,” kata Masrofi.
Masrofi juga menyempaikan jika tugas yang dirinya emban sebagai Pj Bupati adalah menyelesaikan permasalahan yang ada di Kabupaten Banjarnegara yaitu Kemiskinan, kemiskinan ekstrim, Stunting, Pengangguran dan menyelesaikan permasalahan inflasi ekonomi.
“Saya mendapat amanah untuk menyelesaikan permasalahan di Banjarnegara, jadi saya sangat membutuhkan sinergi dan dukungan dari bapak ibu sekalian, kalau saya sendiri yang bekerja tidak mungkin akan selesai dan berhasil,” tambahnya.
Selain kemiskinan, stunting dan pengangguran Ia juga mendapat amanah untuk mengawal berjalannya Pilkada 2024 khususnya di Banjarnegara bisa berjalan dengan lancar, aman dan damai tanpa munculnya permasalahan.
Lebih lanjut Masrofi juga meminta kepada perangkat kecamatan dan desa di kecamatan susukan agar bisa memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
Pada kesempatan tersebut juga di sampaikan usulan dari beberapa desa yang berharap adanya bantuan dari pemerintah daerah untuk pembangunan desanya.
Seperti Kepala Desa Karangsalam Suwarto yang meminta agar dibangun jembatan penghubung antar desa dan kecamatan untuk mempermudah transportasi dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Sementara Kepala Desa Susukan , Soleh meminta agar pemerintah daerah bisa merencanakan pembangunan bendungan sungai di desanya untuk kepentingan pertanian.
Sedangkan Kepala Desa GumelemKulon Arif Mafbud agar pemerintah bisa memberikan perhatian lebih kepada Desa GUmelem Kulon untuk pengembangan wisata religi dan wisata alam untuk mengundang minat wisatawan berkunjung ke Kecamatan Susukan.
Menanggapi hal tersebut Pj Bupati Masrofi mengatakan bahwa Kecamatan Susukan dalam APBD 2025 mengusulkan 80 kegiatan kepada Pemkab Banjarnegara . Namun dari usulan tersebut hanya 20 yang mendapatkan rekomendasi untuk di tindaklanjuti.
“Kami sudah mengakomodir semua usulan dari Kecamatan Susukan, hanya saja kita tetap menggunakan skala prioritas dalam realisasinya, sebab nggaran yang ada juga terbatas,” katanya.(**
