Brebes, Dogma.id – Menjelang pesta demokrasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Bupati dan Wakil Bupati Brebes 2024, KPUD Brebes tak mau kecolongan. Bersama Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Brebes, mereka menggelar pelatihan tanggap darurat pemadaman kebakaran.
Tujuannya jelas, kata Manja Lestari Damanik, Ketua KPUD Brebes “Yaitu untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan meminimalisir risiko kebakaran yang bisa mengacaukan jalannya Pemilu,” ungkap Manja.
“Keamanan dan ketertiban selama proses pemilu menjadi prioritas kami,” tegas Manja.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dijelaskan, Manja, dalam pelatihan ini dilakukan simulasi penanganan kebakaran dengan dua teknik pemadaman api, yakni menggunakan karung goni dan APAR.
“Para staf KPU pun mengikuti kegiatan dengan antusias dan secara bergantian mencoba mematikan api yang sudah disediakan dengan menggunakan karung goni dan APAR,” tutur Manja.
Manja berharap, pelatihan ini meningkatkan kemampuan staf KPUD, PPK, dan PPS dalam menghadapi bencana kebakaran.
“Harapannya, Pemilu 2024 di Brebes bisa terlaksana dengan aman, tertib, dan lancar,” pungkasnya.
“Simulasi penanganan kebakaran tadi sungguh menegangkan, namun sangat membantu kami memahami bagaimana cara mengendalikan situasi saat terjadi kebakaran,” ungkap Roro. Respon positif seperti ini menunjukkan bahwa pelatihan dan simulasi yang diadakan oleh KPUD Brebes mendapat sambutan baik dari para staf.
“Kami berlatih menggunakan karung goni dan APAR untuk memadamkan api, dan saya rasa pengalaman ini akan sangat berharga jika kami harus menghadapi situasi nyata di kemudian hari.” terang Syaeful