Aliansi Masyarakat Brebes Desak Usut Tuntas Dugaan Mark-up Ujian dan Sanksi Kepala Sekolah

Thursday, 13 February 2025 - 17:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Brebes, Dogma.id –  Aliansi Masyarakat dan Aktivis Brebes Peduli Pendidikan menggelar audiensi dengan Penjabat Sekretaris Daerah (Pj. Setda) Brebes, Taryono; Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Kadindikpora), Caridah; dan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKSDMD), Yulia, di Kantor Pemerintahan Terpadu. Kamis (13/2).

Audiensi ini terkait dugaan mark-up harga soal ujian dan sanksi yang dijatuhkan kepada tiga kepala sekolah SMP: Ina Purnamasari (SMPN 1 Bumiayu), Kukuh Sarjono (SMPN 2 Bumiayu), dan Mulyaningsih (SMPN Tanjung), serta Suparnyo (pensiun, mantan Ketua MKKS).

Ketiga kepala sekolah tersebut dijatuhi sanksi penurunan jabatan (dari guru madya menjadi guru muda) selama 12 bulan berdasarkan PP Nomor 94 Tahun 2021 (hukuman disiplin ringan).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, Aliansi Masyarakat dan Aktivis Brebes Peduli Pendidikan menilai sanksi tersebut tidak sesuai dengan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI yang merekomendasikan sanksi lebih berat, yaitu pemberhentian dengan hormat sesuai PP Nomor 94 Tahun 2021.

Purwanto Ketua NGO-Lappas RI mendukung sanksi yang telah diberikan.  “Kami mendukung penuh sanksi yang diberikan dan berharap ada sanksi lebih berat berupa pemecatan dengan hormat sebagai ASN,” tegasnya.

Mahfudin, peserta audiensi lainnya, menekankan pentingnya integritas guru sebagai figur yang digugu dan ditiru.  Ia pun mendukung sanksi yang telah dijatuhkan.

Wandi menambahkan pentingnya penegakan hukum yang tegas terhadap dugaan korupsi untuk menciptakan pemerintahan yang akuntabel dan kredibel.

Menanggapi aspirasi tersebut, Pj. Setda Taryono menyampaikan terima kasih atas masukan yang diberikan. Ia menjelaskan bahwa pemerintah daerah belum memutuskan untuk menganulir sanksi karena memerlukan waktu untuk mempertimbangkan berbagai aspek.

Baca juga  Silaturahmi Kamtibmas Di Polsek Kalimanah

“Sebagai penyelenggara negara, kami butuh waktu untuk mengambil keputusan yang tepat dan menghindari kesalahan yang dapat merugikan pihak lain.  Oleh karena itu, kami perlu mendapatkan penjelasan dari pihak-pihak terkait,” jelasnya.

Usai audiensi Aliansi Masyarakat dan Aktivis Brebes Peduli Pendidikan menyatakan sikap sebagai berikut:

  1. Mendukung penuh Pemerintah Kabupaten Brebes dan Inspektorat Jenderal Kemendikbudristek RI atas sanksi penurunan jabatan satu tingkat (dari Guru Madya menjadi Guru Muda) terhadap Ina Purnamasari, S.Pd., M.Pd., Mulyaningsih, S.Pd., M.Pd., dan Kukuh Sarjono, S.Pd., M.Pd.
  2. Meminta Pemerintah Kabupaten Brebes dan Inspektorat Jenderal Kemendikbudristek RI untuk meneruskan LHP kepada Aparat Penegak Hukum (APH), yaitu Kepolisian atau Kejaksaan, agar dugaan tindak pidana dapat diusut tuntas.
  3. Meminta Pemerintah Kabupaten Brebes dan Inspektorat Jenderal Kemendikbudristek RI untuk melakukan pengembangan investigasi, karena  tidak menutup kemungkinan adanya penyalahgunaan wewenang dan pelanggaran dalam pengelolaan keuangan di sekolah-sekolah lain di Brebes.
Facebook Comments Box

Berita Terkait

Gerakan Perlawanan Terhadap PT TPL Bangkit Kembali, Pdt. Penrad Siagian: Ini Kebangkitan Baru!
Petani Tebu Desa Getas Geruduk Kampus UGM Karena Merasa Lahannya Diserobot
PRIMA DMI Kota Tangerang Gelar Masjid Camp, Pererat Silaturahmi dan Pembinaan Remaja Masjid
Ahmad Saeful Ansori, Suami Bupati Brebes Dilantik Jadi Ketua TP PKK dan Tim Pembina Posyandu
Wujudkan Talenta ASN Digital, Kementerian PANRB-UID Perkuat Kolaborasi
KPU Brebes Berharap Kepemimpinan Baru Bawa Perubahan Positif bagi Masyarakat
Ribuan Warga Brebes Sambut Bupati Baru, 200 Lebih Pelaku UMKM Dilibatkan dalam Tasyakuran
Analisis IHK Kota Tegal Januari 2025: Deflasi 0,49% Didorong Diskon Listrik dan Produksi Bawang Merah

Berita Terkait

Monday, 3 March 2025 - 22:52 WIB

Gerakan Perlawanan Terhadap PT TPL Bangkit Kembali, Pdt. Penrad Siagian: Ini Kebangkitan Baru!

Wednesday, 26 February 2025 - 10:33 WIB

Petani Tebu Desa Getas Geruduk Kampus UGM Karena Merasa Lahannya Diserobot

Monday, 24 February 2025 - 22:49 WIB

PRIMA DMI Kota Tangerang Gelar Masjid Camp, Pererat Silaturahmi dan Pembinaan Remaja Masjid

Monday, 24 February 2025 - 16:44 WIB

Ahmad Saeful Ansori, Suami Bupati Brebes Dilantik Jadi Ketua TP PKK dan Tim Pembina Posyandu

Sunday, 23 February 2025 - 23:00 WIB

Wujudkan Talenta ASN Digital, Kementerian PANRB-UID Perkuat Kolaborasi

Berita Terbaru

Ekonomi

Lima Produk Epson Raih Penghargaan iF Design Award 2025

Friday, 7 Mar 2025 - 13:55 WIB