Banjarnegara, dogma.id – Penjabat Bupati Banjarnegara Muhammad Masrofi melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Mandiraja pada Jum’at (21/6/2024). Kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi dengan Kepala Desa dan perangkat desa serta tokoh masyarakat setempat serta
Dalam kunjungannya tersebut Pj Bupati Masrofi didampingi Sekretaris Daerah Indarto, AsistenSekda Sila Satriana dan sejumlah kepala OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara.
Kunjungan Pj. Bupati tersbut juga dalam rangka untuk menyerap aspirasi dan masukan dari para kepala desa dan masyarakat berkaitan dengan perkembangan daerah serta dalam rangka untuk menyelesaikan permasalahan di wilayah.
Pj Bupati Masrofi pada kesempatan tersebut mengatakan, saat ini Kabupaten Banjarnegara masih dihadapkan dengan paermasalahan mendasar yaitu kemiskinan, Kemiskinan ekstrim, Stunting, pengangguran serta Inflasi ekonomi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sinergitas pemerintah desa dan kabupaten harus kuat agar pelaksanaan pembangunan bisa berjalan dengan baik, kami tentunya membutuhkan masukan dari desa sehingga bisa menjadi prioritas dalam penyelesaian permasalahan tersebut,” kata Masrofi.
Masrofi menambahkan, jika permasalahan mendasar seperti kemiskinan, pengangguran dan stunting bisa diselesaikan tentunya kita akan melanjutkan pembangunan di Kabupaten Banjarnegara agar lebih maju dan masyarakatnya lebih sejahtera.
“Sebagai aparat kita harus ada panggilan jiwa untuk melayani masyarakat, dalam bekerja harus beroriantasi kepada pelayanan, karena pada dasarnya tuanku adalah rakyat, Jadi mari kita layani masyarakat dengan sebaik baiknya ,” lanjutnya.
Terkait dengan akan adanya pelaksanaan Pilkada yang akan berlangsung pada bulan November 2024 mendatang, Masrofi meminta kepada masyarakat agar bisa ikut menjaga kondusifitas wilayah masing-masing dan tidak terprofokasi ajakan-ajakan yang bersifat anarkis.
“Mari kita bersama-sama menjaga kondusifitas wilayah masing-masing menjelang Pilkada nanti,siapapun yang jadi bupati devinitif nantinya harus didukung agarpermasalahan yang terjadi di Banjarnegara juga cepat terselesaikan,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut beberapa Kepala Desa menyampaikan berbagai permasalahan yang terjadi di desa.
Seperti yang disampaikan Satim, Kepala Desa Simbang yang meminta penambahan lampu penerangan jalan di beberapa titik di jalan utama desa.
Menurutnya jalan tersebut sering dilalui masyarakat namun minim penerangan sehingga rawan terjadinya Kriminal atau kecelakaan karena gelapnya jalan.
Selain itu masyarakat di Desa Simbang juga resah karena saat ini marak terjadi balap liar yang membuat warga takut saat melalui jalan karena sering digunakan untuk balap liar.
Sementara Kepala Desa Purwasaba Kecamatan Mandiraja Hoho Alkaf, menyampaikan berkaitan dengan kondisi jalan depan pasar purwasaba yang saat ini sudah rusak parah.
Ia berharap jalan tersebut segera di perbaiki karena menjadi akses jalan ke pasar serta menjadi jalan antar desa dan kecamatan.
“Kami berharap tahun ini ada penyelesaian untuk perbaikan jalan,dan kalau tidak selesaihaparan kami tahun depan sudah selesai 100 persen,” katanya.
Menanggapi hal tersebut, Pj Bupati Muhammad Masrofi mengatakan akan menindak lanjuti apa yang menjadi usulan dan keluhan masyarakat di desa. Jika memang menjadi prioritas maka usulan tersebut akan di ekseskusi sesuai dengan ketersediaan anggaran daerah. (ahr)